ads

Slider[Style1]

Style2

Style3[OneLeft]

Style3[OneRight]

Style4

Style5

Karakteristik Bumi

a)      Bentuk
Dengan berkembangnya zaman serta juga berkembangnya ilmu pengetahuan manusia maka dilakukan banyak penelitian yang mengungkapkan bahwa bentuk bumi ini tidaklah bulat melaikan berbentuk elips.
Adapun relief atau topografi permukaan bumi yang tidak sama namun bervariasi. Bervariasinya topografi permukaan bumi ini disebabkan oleh adanya aktivitas endogen dan eksogen. Endogen merupakan proses atau tenaga yang berasal dari dalam bumi dan bersifat membangun permukaan bumi. Sedangkan eksogen merupakan tenaga yang berasal dari luar bumi dan bersifat merusak permukaan bumi.

b)      Komposisi Kimia
Massa bumi kira-kira adalah 5,98×1024 kg. Kandungan utamanya adalah besi(32,1%),Oksigen(30,1%),silikon (15,1%),magnesium (13,9%), sulfur (2,9%),nikel (1,8%), kalsium (1,5%), and aluminium (1,4%); dan 1,2% selebihnya terdiri dari berbagai unsur-unsur langka. Karena proses pemisahan massa, bagian inti bumi dipercaya memiliki kandungan utama besi (88,8%) dan sedikit nikel (5,8%), sulfur (4,5%) dan selebihnya kurang dari 1% unsur langka. Ahli geokimia F. W. Clarke memperhitungkan bahwa sekitar 47% kerak bumi terdiri dari oksigen.
a.        Lapisan-Lapisan Bumi
·         Menurut komposisi materialnya:
1.      Kerak bumi
Kerak bumi adalah lapisan terluar bumi yang terbagi menjadi dua kategori, yaitu kerak samudra dan kerak benua. Kerak samudra mempunyai ketebalan sekitar 5-10 km sedangkan kerak benua mempunyai ketebalan sekitar 20-70 km.. Tebal lapisan kerak bumi mencapai 70 km dan merupakan lapisan tanah dan batuan .Lapisan ini menjadi tempat tinggal bagi seluruh mahluk hidup.Suhu di bagian bawah kerak bumi mencapai 1.100 derajad Celcius.Lapisan kerak bumi dan bagian di bawahnya hingga kedalaman 100 km dinamakan lithosfer.

2.       Selimut atau Selubung Mantel
Selimut merupakan lapisan yang terletak di bawah lapisan kerak bumi. Tebal selimut bumi mencapai 2.900 km dan merupakan lapisan batuan padat. Suhu di bagian bawah selimut bumi mencapai 3.000 derajat Celcius.
3.       Inti Bumi

Inti bumi terdiri dari material cair, dengan penyusun utama logam besi (90%), nikel (8%), dan lain-lain yang terdapat pada kedalaman 2900–5200 km. Lapisan ini dibedakan menjadi lapisan inti luar dan lapisan inti dalam. Lapisan inti luar tebalnya sekitar 2.000 km dan terdiri atas besi cair yang suhunya mencapai 2.200oC.Inti dalam merupakan pusat bumi berbentuk bola dengan diameter sekitar 2.700 km. Inti dalam ini terdiri dari nikel dan besi yang suhunya mencapai 4500oC.

Biosfer dan Makhluk Hidup

Biosfer adalah bagian dari sistem planet bumi yang meliputi atmosfer (udara), lithosfer (tanah) dan hidrosfer (air), dimana segala kehidupan berkembang 

(gambar 1).


1.                  Atmosfer (udara)
            Atmosfer bumi adalah lapisan gas yang melingkupi sebuah planet, termasuk bumi , dari permukaan planet tersebut sampai jauh di luar angkasa. Atmosfer bumi tediri atas nitrogen (78,17%) dan oksigen (20,97%), dengan sedikit argon (0,9%), karbondioksida (sekitar 0,0357%), uap air, dan gas lainnya. Atmosfer melindungi kehidupan di bumi dengan menyerap radiasi ultraviolet dari matahari dan mengurangi suhu ekstrem diantara siang dan malam. Lapisan gas pada atmosfer tersebut sekitar 75% berada dalam 11 km dari permukaan planet.
2.                  Lithosfer (tanah)
            Asal kata lithos artinya batuan, dan sphere artinya lapisan. Lithosfer yaitu lapisan kerak bumi yang paling luar dan terdiri atas batuan dengan ketebalan rata-rata 1200 km.
3.                  Hidrosfer (air)
            Hidrosfer adalah lapisan air yang menutupi permukaan bumi membentuk samudera, laut, rawa, danau, sungai, tumpukan es, awan, uap air, dan lain-lain. Air yang terdapat dipermukaan bumi dapat berbentuk padat (seperti es, gletser), berbentuk air (seperti air sungai, air danau, air laut), dan berbentuk gas (seperti awan dan uap di udara/atmosfer).Biosfer adalah bagian luar dari planet Bumi, mencakup udara, daratan, dan air, yang memungkinkan kehidupan dan proses biotik berlangsung. Dalam pengertian luas menurut geofisiologi, biosfer adalah sistem ekologis global yang menyatukan seluruh makhluk hidup dan hubungan antarmereka, termasuk interaksinya dengan unsur litosfer (batuan), hidrosfer (air), dan atmosfer (udara) Bumi. Bumi hingga sekarang adalah satu-satunya tempat yang diketahui yang mendukung kehidupan. Biosfer dianggap telah berlangsung selama sekitar 3,5 miliar tahun dari 4,5 miliar tahun usia Bumi.Seluruh ekosistem di dunia disebut biosfer. Dalam biosfer, setiap makhluk hidup menempati lingkungan yang cocok untuk hidupnya. Lingkungan atau tempat yang cocok untuk kehidupannya disebut habitat. Dalam biologi kita sering membedakan istilah habitat untuk makhluk hidup mikro, seperti jamur dan bakteri, yaitu disebut substrat.Dua spesies makhluk hidup dapat menempati habitat yang sama, tetapi tetap memiliki relung (nisia) berbeda. Nisia adalah status fungsional suatu organisme dalam ekosistem. Dalam nisianya, organisme tersebut dapat berperan aktif, sedangkan organisme lain yang sama habitatnya tidak dapat berperan aktif. Sebagai contoh marilah kita lihat pembagian nisia di hutan hujan tropis. Suatu benda dinyatakan hidup atau maklhuk hidup jika memiliki ciri-ciri :
1.      Melakukan pertukaran zat atau metabolisme; artinya adanya zat yang masuk dan keluar.
2.      Tumbuh; artinya bertambah besar karena pertambahn dalam dan bergerak.
3.      Melakukan reproduksi atau berkembang biak.
4.      Memiliki irritabilitas atau kepekaan terhadap rangsangan dan memberikan reaksi terhadap rangsangan itu.
5.      Memilki kemampuan mengadakan adaptasi terhadap lingkun rangsangan itu.

Makhluk Hidup

            Definisi makhluk hidup dalam biologi dan ekologi organisme (bahasa Yunani: organon yang berarti alat) adalah kumpulan molekul-molekul yang saling memengaruhi sedemikian sehingga berfungsi secara stabil dan memiliki sifat hidup.Istilah organisme kompleks mengacu pada organisme yang memiliki lebih dari satu sel. nama lainya yag sering disebut selain organisme adalah makhluk hidup . Organisme terdiri dari manusia ,tumbuhan, hewan, serta mikro organisme.

Teknologi IPTEK INDERAJA untuk penangkapan ikan

Penginderaan jauh adalah ilmu atau seni untuk memperoleh informasi tentang objek, daerah atau gejala, dengan jalan menganalisis data yang diperoleh dengan menggunakan alat, tanpa kontak langsung dengan objek, daerah atau gejala yang akan dikaji (Lillesand dan Kiefer, 1990).
Penginderaan jauh merupakan upaya untuk memperoleh, menemutunjukkan (mengidentifikasi) dan menganalisis objek dengan sensor pada posisi pengamatan daerah kajian (Avery, 1985).
Penginderaan jauh merupakan teknik yang dikembangkan untuk memperoleh dan menganalisis informasi tentang bumi. Informasi itu berbentuk radiasi elektromagnetik yang dipantulkan atau dipancarkan dari permukaan bumi (Lindgren, 1985).
Dari beberapa pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa penginderaan jauh merupakan upaya memperoleh informasi tentang objek dengan menggunakan alat yang disebut “sensor” (alat peraba), tanpa kontak langsung dengan objek.Dengan kata lain dapat dinyatakan bahwa penginderaan jauh merupakan upaya untuk memperoleh data dari jarak jauh dengan menggunakan peralatan tertentu. Adapun IPTEK INDERAJA yang digunakan untuk penangkapan ikan antara lain :
1.      Satelit NOAA (National Ocean and Atmospheric Administration)
Satelit cuaca yang dioperasikan oleh National Ocean and Atmospheric Administration (NOAA) Amerika. Menurut orbit satelit sateit NOAA bisa dibagi menjadi dua macam yaitu orbit geostasioner dan orbit polar. Satelit NOAA dengan orbit geostasioner adalah satelit yang memonitor belahan bumi bagian barat pada ketinggian 22.240 mil di atas permukaan bumi, sedangkan satelit NOAA dengan orbit polar adalah satelit yang memonitor bumi pada ketinggian 540 mil di atas permukaan bumi (NOAA 2008).
AVHRR (Advanced Very High Resolution Radiometer) adalah sensor radiasi yang bisa digunakan untuk menentukan tutupan awan dan suhu permukaan. Sensor ini berupa radiometer yang menggunakan 6 detector yang merekam rediasi pada panjang gelombang yang berbeda-beda. Data AVHRR terutama digunakan untuk peramalan cuaca harian dan dapat diterapkan secara luas pada banyak lahan dan perairan. Data AVHRR data digunakan untuk membuat Peta Suhu Permukaan Laut (Sea Surface Temperature maps/SST Maps), dimana dapat digunakan untuk prediksi daerah tangkapan ikan.

2.      Satelit Sea Star yang membawa sensor SeaWIFs menghasilkan data konsentrasi khlorofil yang berkaitan erat dengan konsentrasi plakton di laut.

3.      Satelit Feng Yun yang membawa sensor untuk mendeteksi suhu permukaan laut dan konsentrasi khlorofil di laut.

Pengukuran Kondisi atau Faktor Oseanografi perairan dilakukan dengan cara
1.      Pengukuran Suhu
Dengan menggunakan data dari satelit-satelit tersebut dapat dilakukan pemetaan suhu permukaan laut (SPL) dan kandungan khlorofil secara ner-real-time. Dari peta sebaran SPL dan khlorofil tersebut dapat diperoleh informasi tentang fenomena oseanografi khususnya thermal front dan upwelling yang merupakan indikator daerah potensi penangkapan ikan.

2.      ZPPI (Zona Potensi Penangkapan Ikan)
Identifikasi daerah potensi penangkapan ikan menggunakan teknologi penginderaan jauh merupakan cara identifikasi tidak langsung. Dari data penginderaan jauh dilakukan identifikasi parameter-parameter oseanografi yang berkaitan erat dengan habitat ikan atau daerah yang diduga potensial sebagai tempat berkumpulnya ikan, seperti daerah terjadinya termal front atau upwelling. Parameter lain yang sekarang dapat dideteksi dengan menggunakan teknologi satelit penginderaan jauh adalah kesuburan perairan , yang sangat erat hubungannya dengan daerah potensi berkumpulnya ikan. Zona potensi ikan ditentukan dengan kombinasi data/peta sebaran suhu permukaan laut,kandungan klorofil, pola arus laut, cuaca, serta karakter toleransi biologis ikan terhadap suhu air. Dari hasil pengamatan secara multitemporal dapat diketahui bahwa sebaran suhu permukaan laut di wilayah perairan laut Indonesia berubah dengan cepat. Dengan demikian pengamatan terhadap berbagai parameter oseanografi yang berkaitan erat dengan lingkungan hidup ikan juga harus dilakukan dengan frekuensi pengamatan yang cukup tinggi, minimal 4 kali dalam sehari. Sebagai contoh, saat ini terdapat 3 seri satelit NOAA yang sedang mengorbit di antariksa sehingga dalam sehari dapat diperoleh data suatu wilayah sebanyak 12 kali/hari atau 12 lintasan.

A.    Alat pendukung penggunaan IPTEK pada penangkapan ikan

a.       FishFinder
Fishfinder adalah alat dengan frekuensi tinggi yang digunakan untuk mencari kumpulan ikan.
b.      GPS (Global Position System)
sistem untuk menentukan letak di permukaan bumi dengan bantuan penyelarasan (synchronization) sinyal satelit.
c.       Radio all band
Sebagai alat komunikasi

B.     Alat bantu penangkapan dikategorikan dalam 2 jenis yaitu
        
1.      Fish Agregating Device, Fise Lure (Rumpon)
Rumpon digunakan untuk penangkapan siang hari
2.      Fish Fishery
Fish Feshery digunakan untuk penangkapan ikan dimalam hari

C.     Penangkapan dan penyimpanan hasil tangkap
      Penanganan terhadap ikan harus diperlakukan dengan sebaik mungkin sejak saat ditangkap sampai ke tangan konsumen adapun cara yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut :
1.      Pendingin dengan menggunakan es

2.      Penggunaan cool room

Jenis – jenis Alat tangkap Ikan

a.       Penangkapan ikan dengan tanpa melukai
Berbagai metode yang dapat digunakan dalam memanen rumput laut dan tumbuhan air lainnya dengan alat yang beraneka ragam bentuknya. Mengangkat biota laut berbadan lembut dan lembek ( sponge, sea urchin, sea cucumber, mussel, snail ) memerlukan alat yang mampu menggemgam, memilih, menjepit, dan menggaruk.
1.      Memanfaatkan alat pengunci, pemilin (wrenching gear)
Alat yang digunakan untuk memilin, melilit rumputan laut yang berjumlah banyak. alat ini dioperasikan dari atas (permukaan) dengan memutarnya pada gerombolan rumputan laut, dan rumputan laut akan tersangkut atau terbelit pada alat. untuk melepasnya menggunakan pisau. Panjang tangkal alat ini 5-6 meter, umumnya terbuat dari batangan bamboo kayu.
2.      Menangkap Ikan dengan tangan
Menangkap ikan dengan tangan dapat dilakukan pada perairan dangkal seperti di sungai kecil. Pengertian menangkap ikan dengan tangan menjadi meluas dalam istilah memancing yaitu tanpa menggunakan tongkat pancing tetapi tetap menggunakan rol pancing dan senar atau biasa disebut mincing tangan. Pada perairan laut mengumpulkan kerang dengan menggunakan tangan dapat dilakukan dengan cara menyelam.

b.      Penagkapa dengan alat yang melukai
Tujuannya untuk menjepit atau melukai objek
1.      Tombak
Menagkap ikan dengan cara menombak lebih muda dari pada dengan tangan dan cara ini sudah digunakan sejak lama oleh manusia. Ujung tombak dibuat sedemikian rupa seperi pada mata kail agar ikan yang tertangkap tidak dapat lepas dari mata tombak. Tombak yang dipakai dapat bermacam-macam bentuk, dari yang empuyai gagang pendek hingga yang panjang dan biasanya bercabang tiga diujungnya (semacam trisula), atau dapat pula hanya bermata satu. Alat penangkap ini terdiri dari batang (kayu, bambu) dengan ujungnya berkait balik (mata tombak) dan tali penarik yang diikatkan pada mata tombak. tali penariknya nelayan kemudian setelah tombak mengenai sasaran tali tersebut ditarik untuk mengambil hasil tangkapan. Menangkap ikan dengam cara ini diharuskan menggunakan perahu denga cara mengejar ikan yang sedag berburu. Alat ini bukan penggunaanya tidak saja pada perikanan skala kecil tapi sudah banyak yang berskla besar terutama pada penangkapan ikan laut. Kecenderungan alat tangkap yang relative sederhana ini tidak destruktif dan sangat selektif karena ditujukan untuk menangkap suatu spesies. tetapi alat ini dapat merusak habitat bila disalah gunakan.
2.      Fish plummets
Apabila tombak hanya mampu digunakan pada perairan yang sangat dangkal, maka untuk menangkap ikan di perairan yang lebih dalam lagi menggunakan fish plummets. Metode yang digunakan sama dengan metode menombak bedanya tangkai tombak diganti dengan seutas tali dengan panjang disesuaikan dengan kedalaman perairan. (Biasanya digunakan untuk menagkap ketimun laut).

c.       Penagkapan dengan jalan memabukkan atau pembiusan
1.      Cara mekanik, dinamit dan bom plastic
Peledakan kadang mengunakan dinamit atau bahanpeledak lainnya. Cra ini dilarang karena tidak ramah lingkungan, merusak kelestarian alam, juga dapat mnyebabkan hancurnya terumbu karang dan habitat ikan.
Penggunaan ledakan ini tidak melukai ikan, kecuali yang terkena ledakan langsung tapi meledakkan kantong udaranya. Hasilnya ikan akan pingsan sementara kemudian tenggelam kedasar laut dan bila tidak tertangkap ikan akan sadar dan melarikan diri dengan luka dalam, dan akan mati beberapa waktu kemudian.
2.      Cara kimiawi, potas, rotenone
Teknik ini dilarang dan dapat menyebabkan hacurnya terumbu karang karena rancu tersebut. Biasanya menggunakan berbasco, sianida atau potassium dengan tujuan membuat ikan menjadi lemas namun banyak juga yang mati. Pengaruh potas dalam kerusakan terumbu karang: Dalam air laut, potas dapat terurai menjadi sodium dan ion potassium. pada manusia, potas dapat menghentikan transportasi haemoglobin, begitu pula pada ikan. Bila air disekitar ikan tercemar oleh potas, maka suplei oksigen pada ikan semakin berurang dan menebabkan ikan tersebut pingsan.
3.      Cara elektrik, pada ikan air tawar
Meyetrum lebih efektif dilakukan diperairan air tawar seperti sungai, tambak atau kolam. Biasanya menggunakan tongkat yang pada ujungnya di sambung kea lat penghasil listrik seperti baterai, aki mobil atau generator listrik. Teknik ini juga tidak diperbolehkan terutama untuk penangkapan ikanlaut karena dapat berpengaruh dan merusak terumbu karang.

d.        Penagkapan ikan denga cara pancing menggunakan umpan
Pada saat ini cara menangkap ikan paling favorit dan praktis serta dapat dilakukan secara sendirian ialah dengan menggunakan tali pancing yang disebut juga senar. Pda ujung senar dipasang satu atau lebih mata kail yang mana setiap mata kail diberi umpan hidup atau umpan tiruan. Menagkap ikan dengan cara ini dapat dilakukan di pinggir sungai, danau, tepi laut atau bahkan ditengah laut dengan menggunakan perahu. Pancing adalah salah satu alat penangkap yang terdiri dari dua komponen utama, yaitu: tali (line), dan mata pancing (hook). Jumlah mata pancing berbeda – beda, yaitu mata pancing tunggal, ganda, bahkan sampai ribuan.  Prinsip alat tangkap ini merangsang ikan dengan umpan alam atau buata yang dikaitkan pada mata pancingnya. Namun, sesuai dengan jenisnya daapat dilengkapi pula komponen lain seperti : tangkai (pole), pemberat (sinker), pelampung (float), dan kili – kili (swivel). Cara pengoerasiannya bisa dipasang menetap pada suatu perairan, ditarik dari belakang perahu atau kapal yang sedang dalam keadaan berjalan, dihanyutkan, maupun langsung diulur dengan tangan. Alat ini cenderung tidak destruktif dan sangat selektif. Pancing dibedakan atas rawa tuna, rawai hanyut, rawai tetap, pancing tonda, dan lain – lain.
1)      Rawai Tuna (tuna longline)
Rawa tuna atau tuna longline adalah alat penangkap tuna yang paling efektif. Rawai tuna merupakan sejulah pancing yang dioperasikan sekaligus. satu tuna longline biasanya mengoperasikan 1.000 – 2.000 mata pancing untuk sekali turun.
2)      Huhate (pole and line)
Huhate khusus untuk menangkap cakalang. Tak heran jika alat ini sering disebut “Pancing cakalang” . Huhate dioperasikan sepanjang siang hari pada saat gerombolan ikan disekitar kapal. Alat tangkap ini bersifat aktif. kapal akan mengejar gerombolan ikan. Setelah gerombolan ikan berada disekitar kapal, lalu diadakan pemancingan.
3)      Pancing Tonda (Trolling line)
adalan pancing yang diberi tali panjang yang ditarik oleh perahu atau kapal. Pancing di beri umpan ikan segar atau ikan palsu. Karena danya tarikan maka umpan akan bergerak didalam air sehingga akan merangsang ikan buas untuk menyambarnya. Pengoperasiaan pancing tonda memerlukan perahu/kapal yang selalu bergerak didepan gerombolan ikan yang akan ditangkap. Biasanya pancing ditarik dengan kecepatan 2-6 knot tergantung dari jenisnya.
4)      Pancing tangan
Menangkap ika dengan tangan dapat dilakukan pada perairan dangkal seperti disungai kecil. Pengertian menangkap ikan dengan tangan menjadi meluas dalam istilah memancing yaitu tanpa menggunakan tongkat pancing (joran) tetapi tetap menggunakan rol pancing dan senar atau biasanya disebut mincing tangan.
5)      Pancing tetap (bottom long line atau set long line )
Pancing dipasang didasar perairan serta tetap dalam jangka waktu tertentu yang biasanya digunakan untuk menangkap ikan demarsal yang dilengkapi dengan pemberat atau jangkar.
6)      Pancing hanyut (dript long line )
Dioperasikan secara hanyut biasanyadigunakan untuk menangkap ikan – ikan pelagis.

e.       Penagkapan dengan perangkap.
Pengertian Perangkap (trap) dalam penangkapan ikan adalah dimana ikan yang diinginkan memasuki, mendekati ruang penangkapan (catching chambers) atau alat penangkap (catching gear) sehingga ikan sulit atau tidak dapat lolos sama sekali. Ikan masuk kedalam perangkap dengan cara tidak sengaja atau dengan kemauan sendiri (voluntary), mungkin sedang mencari tempat berlindung, terpikat oleh adanya umpan, ditakuti – takuti, atau sengaja digiring oleh suatu alat atau manusia.

f.       Penagkap dengan jaring
Dilakukan dengan cara menyerk dengan jaring atau menebar jala yang kemudian diangkat atau dengan memasang jala dengan cara ditunggu selama beberapa waktu tertentu lalu kemudian jala baru diangkat. Atau bisa juga jala diturunkan ke laut dengan perahu dan berjalan perlahan membentuk suatu lingkaran.
Cara ini dapat digunakan di air tawar ataupun laut. Dan biasanya dilakukan pada malam hari dengan menggunakan alat penerangann untuk menarik hewan – hewan tersebut. Jala yang digunakan diletakkan pada bangunan bambu.
1.      Penagapan ikan dengan jaring angkat.
2.      Penagkapan ika dengan jaring berjala yang lebar.
3.      Penangkapan ikan dengan alat seret.
4.      Penangkapan ikan dengan jaring lingkar
5.      Penangkapan ikan dengan penggiringan.
6.      Penangkapan ikan dengan alat ditebarkan.
7.      Penangkapan dengan jaring insang.

8.      Penagkapan ikan dengan Mesin permanen ( Harvesting Machine)

Artikel terkait : TEKNOLOGI KELAUTAN LOKAL

TEKNOLOGI KELAUTAN LOKAL

Pengertian teknologi kelautan yang dimaksud adalah mamanfaatkan kekayaan sumberdaya yang dimiliki untuk mengsejahterakaan rakyat yang diimbangi dengan upaya menjaga keberlanjutannya yang mematuhi kaidah – kaidah ekologis.
Ragam teknologi berasas keseimbangan ekonomi-ekologi yang perlu kuasai mencangkup :
a.       Teknologi penangkapan ikan, budidaya ikan dan biota laut, serta teknologi pengelolahannya.
b.      Bioteknologi untuk memanfaatkan biodiversitas sebagai sumber bahan baku industry dan untuk program pemuliaan tanaman beserta ikan dan biota laut lainnya.
c.       Teknologi eksporasi dan eksploitasi migas, bahan tambang lainnya dan sumber daya energy terbarukan.
d.      Teknologi konservasi sumber daya kelautan, yang dapat juga dilebarkan cakupannya pada potensi pengelolaannya untuk pariwisata bahari.



1.     Perkembangan Teknologi Penangkapan Ikan
a.       Zaman pra sejarah
Penangkapan ikan memenuhi kebutuha sendiri, dipantai atau perairan dangkal, teknologi rendah, bahkan hanya menggunakan tangan.
b.      Zaman sekarang
Penangkapan ikan dengan menggunakan teknologi modern, dengan tujuan komersil dengan modal yang besar.
Mekanisme penangkapan ikan dimulai pada abad 19, mengganti layar dengan mesin uap dan pada akhir abad tersebut sudah menggunakan tenaga penggerak motor. Penangkapan ikan pada abad 20 berkembang pesat sesuai dengan perkembangan pengetahuan manusia, diantaranya :
1.      Pembuatan alat tangkap ikan sudah menggunakan pabrik
2.      Penangkapan ikan dengan peralatan yang otomatis (menggunakan computer).
3.      Menggantikan serat alami dengan serat sintetis yang lebih kuat dan lebih mudah mengproduksi secara masal.

                                            

Baca juga: Teknologi Informasi 

TEKNOLOGI INFORMASI

Teknologi Informasi (IT) adalah teknologi yang berkaitan dengan pengolahan dan penyebaran data menggunakan komputer, yang mencakup perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software). Sekarang teknologi informasi telah menyatu dengan teknologi komunikasi sehingga sering disebut dengan teknologi informasi dan komunikasi (TIK).

a.      Sejarah Perkembangan Teknologi Informasi
komputer yang menjadi basis kerja teknologi informasi berasal dari kata compute yang berarti menghitung. Alat-alat hitung berikut ini mendasari munculnya komputer modern.
1.      Abacus
Abacus merupakan alat hitung pertama kali yang digunakan manusia, berfungsi untuk membantu daya ingat ketika melakukan perhitungan. Walaupun termasuk purba, abacus merupakan mahakarya manusia di bidang alat hitung. Abacus digunakan pertama kali tahun 300 SM di Babilonia, dan selanjutnya berkembangan di Cina sampai sekarang.
2.      Mesin Analog Wilhelm Schickard
Sejarah komputer dimulai dari mesin analog yang diciptakan ilmuan Jerman Wilhelm Schickard pada tahun 1623. Mesin itu menggunakan 11 roda bergigi lengkap dan 6 roda bergigi tidak lengkap yang dapat menambah, mengurang, dan dengan bantuan tabel logaritma mengalikan dan membagi.
3.      Mesin Penjumlah Blaise Pascal
Pada tahun 1642 filsuf, matematikawan, dan fisikawan Perancis Blaise Pascal menciptakan mesin yang dapat menambah dan mengurang, secara otomatis membawa dan meminjam angka dari kolom ke kolom.
4.      Mesin Tenun Buatan Jacquard
Pada awal abad ke-19 penentu Perancis Joseph-Marie Jacquard menciptakan komputer khusus untuk mesin tenun sutra. Mesin ini menggunakan kartu berlubang-lubang (punch card) untuk memprogram pola kain tenun. Alat tenun ini masih digunakan sampai saat ini, terutama dalam pembuatan kain untuk mebel.
5.      Difference Engine Charles Babbage
komputer mekanik lainnya adalah Difference Engine, yang dirancang pada awal 1820-an oleh ahli matematika dan ilmuan Inggris Charles Babbage. 
6.      Hollerith Desk
Tabulator Hollerith digunakan untuk sensus AS tahun 1890, dan telah membuat perhitungan suara waktu itu tiga sampai empat kali lebih cepat dibandingan dengan cara manual.
7.      Komputer Elekltro Mekanik Pertama
Pada tahun 1944 ahli matematika Amerika Howard Aiken mengembangkan computer pertama MARK I, yang dibangun oleh IBM. Mesin hitung elektronik ini menggunakan relay dan komponen mekanis. Dalam mesin yang dibuat kemudian, Aiken menggunakan tabung vakum dan transistor untuk memanipulasi angka-angka biner.

b.      Generasi Komputer
1.      Komputer Generasi Pertama, 1944-1958: Tabung Vakum
Generasi pertama ini adalah masa  komputer dinosaurus, berukuran sebesar ruangan dengan kemampuan komputasi yang sangat lambat. Yang dapat mengoperasikan komputer jenis ini hnyalah orang-orang yang sudah terlatih. Contoh komputer generasi pertama adalah ENIAC (Electronic Numerial Integrator and Computer) yang dibuat oleh kerjasama antara pemerintah AS dan Universuty of Pennsyylvania.ENIAC Beroperasi pada tahun 1945 dan diperkenalkan kepada public pada tahun 1946. Ini dianggap sebagai komputer digital umum pertama yang sukses.
Pada pertengahan 1940-an, John von Neumann (1903-1957) dari Hongaria bergabung dengan tim University of Pennsylvania dalam usaha membangun  konsep desain komputer yang hingga 40 tahun berikutnya masih dipakai dalam teknik komputer. Von Neumann mendesain EDVAC (Electronic Discrete Variable Automatic Computer pada tahun 1945 dengan sebuah memori untuk menampung baik program ataupun data. Teknik ini memungkinkan komputer untuk berhenti pada suatu saat dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci utama arsitektur von Neumann adalah unit pemrosesan sentral (CPU), yang memungkinkan seluruh fungsi komputer untuk dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal. Tahun 1951, UNIVAC I yang dibuat oleh Remington Rand, menjadi komputer komersial pertama yang memanfaatkan model arsitektur vonn Neumann tersebut.
2.      Komputer Generasi Kedua, 1958-1966: Transistor
Transistor menggantikan tabung vakum dan mengantar komputer ke generasi kedua. Transistor adalah alat yang terbuat dari bahan semikonduktor yang berfungsi menguatkan sinyal elektronik. Diciptakan pada tahun 1947 di Laboratorium Bell, transistor telah menjadi bahan utama semua sirkuit digital, termasuk komputer.  Mikroprosesor terbaru hari ini berisi puluhan juta transistor mikroskopis.
Tra nsistor ditemukan pada tahun 1947 tetapi belum terlihat penggunaannya secara luas dalam komputer sampai akhir 50-an. Transistor jauh lebih unggul dibandingkan dengan tabung vakum, memungkinkan komputer menjadi lebih kecil, lebih cepat, lebih murah, dan lebih hemat energy serta lebih dapat diandalkan daripada generasi pertama pendahulunya. Komputer generasi kedua masih bergantung pada punch card untuk input dan cetakan untuk output.
Komputer generasi kedua pindah dari “bahasa mesin biner” ke “bahasa rakitan”, yang memungkinkan programmer untuk menyatakan intruksi dalam bentuk kata-kata. “bahasa pemrograman tingkat tinggi” juga sedang dikembangkan pada saat itu, seperti versi awal COBOL dan FORTRAN. Ini juga merupakan komputer pertama yang menyimpan program intruksi dalam memori, dan berpindah dari “drum magnetic” ke “teknologi inti magnetic”. Komputer pertama dari generasi ini dikembangkan untuk industry energi atom.
3.      Komputer Generasi Ketiga, 1966-1972: Integrated Circuits
Pengembangan sirkuit terpadu, atau integrated circuit-IC, adalah ciri khas computer generasi ketiga. Transistor diminiaturkan dan diletakan pada chip silicon, yang berbahan semikonduktor, yang secara drastis meningkatkan kecepatan dan efesiensi komputer.
Silikon adalah bahan dasar yang digunakan untuk membuat chip computer, transistor, diode silikon, dan sirkuit serta saklar elektronik lainnya Karena struktur atomiknya menjadikan unsur itu sebagai semikonduktor yang ideal.
Chip adalah sekeping kecil bahan semikonduktor tempat menanamkan IC. Chip biasanya berukuran kurang dari 1,5 cm² dan dapat berisi jutaan komponen elektronik.
Komputer terdiri dari banyak chip yang ditempatkan pada papan elektronik yang disebut printed circuit board (PCB).
Alih-alih punch card dan print-out, pengguna berinteraksi dengan komputer generasi ketiga melalui keyboard dan layar mintor serta dihubungkan dengan sistem operasi, yang memungkinkan perangkat itu menjalankan berbagai aplikasi yang berbeda secara bersamaan dengan program sentral yang memonitor memori. Untuk pertama kalinya komputer dapat diakses oleh masyarakat luas karena ukurannya yang lebih kecil dan harganya yang lebih murah daripada para pendahulunya.
Kemajuan computer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan sistem operasi yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasikan memori computer.
Pada masa komputer generasi ketiga ini sistem operasi didominasi oleh UNIX  dan Windows. UNIX masih memenuhi pasaran untuk bidang komputer dengan spesifikasi besar, tapi Windows lebih berkecimpung dibidang komputer kecil, atau komputer kantor dan rumahan.
4.      Komputer Generasi Keempat, 1972-Sekarang: Mikroprosesor
Mikroprosesor membawa komputer ke generasi keempat, ribuan IC dipasang di chip silikon itu berisi CPU. Dalam dunia computer pribadi, istilah mikro-prosesor dan CPU sering digunakan secara bergantian. Dijantung semua PC dan workstation terdapat sebuah mikroprosesor. Mikroprosesor juga mengendalikan logika hampir semua peralatan digital, dari jam radio sampai sistem fuel-injection untuk mobil.
Komputer generasi keempat menggunakan mikroprosesor yang lebih kecil dan dapat bekerja lebih cepat. Untuk Intel mulai dari Intel 1386 sampai dengan Intel Pentium I, II, III, IV, Dual Core, Core 2 Duo, dan Quad Core. Kesemuannya berkembang sesuai irama perkembangan dunia teknologi informasi yang terus bergejolak seolah tak ada henti-hentinya untuk mengembangkan daya kreasi dari inofasi.
5.      Komputer Generasi Kelima, Sekarang-Selanjutnya: Artifical Intelligence
Perangkat komputer generasi kelima, yang berorientasi pada artificial intelligent (kecerdasan buatan) masih dalam tahap pengembangan, meskipun sudah ada beberapa aplikasi, seperti pengenalan suara, yang mulai digunakan sekarang.
Kecerdasan buatan adalah cabang ilmu komputer yang berusaha membuat komputer berperilaku seperti manusia. Istilah ini diciptakan pada tahun 1956 oleh John McCarthy di Massachusetts Institute of Technology. Kecerdasan buatan mencakup : Games, Expert system, Bahasa alami manusia, Neural networks, Robotika.

c.       Generasi Komputer Berdasarkan Kapasitas Memori
1.      Perkembangan Prosesor
Berdasarkan kapasitas memori dan kecepatannya, perkembangan Personal Computer (PC) dimulai tahun 1971 dengan ditemukannya prosesor Intel 808 dengan memori 16 Kb, dilanjutkan dengan prosesor 8080 pada tahun 1974 dengan memori 64 kB. Selanjutnya pada tahun 1983 IBM PC-XT 8088 mempunyai memori sampai 1 MB dan sekarang dengan Pentium IV bisa sampai 512 MB. Kecepatan aksesnya dari sekitar 1 MHZ pada XT-8088, menjadi antara 8-40 MHz pada AT-286, 32-64 MHz pada AT-386, dan sekitar 100 MHz pada AT-486. Kemudian dilanjutkan dengan Pentium I, II, III, dan IV yang sekarang mencapai lebih dari 3 GHz.
2.      Hukum Moore
Hukum Moore, diperkenalkan oleh Gordon E Moore salah satu pendiri Intel, merupakan hukum yang terkenal dalam menjelaskan tingkat pertumbuhan kecepatan mikroprosesor. Hukum Moore menyatakan bahwa kompleksitas sebuah mikroprosesor akan meningkat dua kali lipat tiap 18 bulan. Setelah Intel secara resmi memulai arsitektur prosesornya dengan code Nehalem yang menerapkan teknik teknologi nano, peningkatan dua kali lipat tidak membutuhkan waktu selama 18 bulan tapi akan lebih singkat.
Saat ini Hukum Moore telah dijadikan target dan tujuan dalam pengembangan industry semikonduktor. Peneliti di industry prosesor berusaha mewujudkan Hukum Moore dalam pengembangan produknya. Secara tidak langsung, Hukum Moore menjadi umpan balik (feedback) untuk mengendalikan laju peningkatan jumlah transistor pada keping IC. Hukum Moore telah menegndalikan semua orang untuk bersama-sama mengembangkan prosesor. Terlepas dari alasan-alasan tersebut, pemakaian transistor akan terus meningkat hingga ditemukannya teknologi yang lebih efektif dan efesien.
3.      Komputer pada Tahun 2030
Pada tahun 2030 chip akan berukuran sanagt kecil dan murah. Chip akan ada di mana-mana , harganya sangat murah sama dengan selembar kertas HVS.

d.      Aplikasi Teknologi Informasi
Secara umum aplikasi berarti penerapan; sedangkan secara khusus aplikasi berarti program. Dalam penggunaannya, kedua istilah itu sering dipertukarkan. Aplikasi teknologi informasi kelompok word processor sudah mengubah budaya menulis manusia secara dramatis. Aplikasi untuk word processor yang sudah sangat familiar adalah Microsoft Office Word 2007, yang sering disingkat dengan Word 2007
1.      Kelompok Aplikasi
Aplikasi komputer sangat bervariasi, namun secara umum dapat dikelompokan menjadi 6 yaitu
-          Word processor, pengganti mesin tik
-          Komunikasi, seperti internet, e-mail, telecopy, teleprinting, dan teleconference
-          Multimedia, terutama untuk kepentingan hiburan dan teleconference
-          Permainan
-          Akuisisi data, banyak digunakan sebagai analisis data instrumentasi penilitian dan industry
-          Artificial intelligent, banyak digunakan untuk peralatan yang sangat membantu pekerjaan rutin dan diharapkan dapat “berfikir” seperti layaknya manusia
Dari kelompok komunikasi, internet merupakan aplikasi teknologi informasi yang sangat luas pemanfaatannya dalam kehidupan modern. Pada tahun 1969 pemerintah USA mensponsori sebuah penelitian sistem jaringan (network) yang disebut ARPANET (Advance Research Project Agency Network) yang menghubungkan lembaga penelitian Departemen Pertahanan dengan beberapa lembaga penelitian di universitas yang bekerja sama dengan mereka. Para ilmuan mengembangkan IP (Internet Protocol), sebuah standar yang memungkinkan pengguna computer melakukan pertukaran data melalui internet. Sistem ini kemudian diikuti oleh banyak universitas, lembaga pemerintahan lain, dan para pelaku bisnis. Yang menarik dari sistem ini adalah tidak adanya kantor pusat internet. Bila terjadi kerusakan pada suatu tempat, jaringan didesain untuk dapat mencari rute lain sehingga tidak akan terjadi kelumpuhan. E-mail merupakan sarana paling banyak digunakan dalam internet. Dari kelompok multimedia, teknologi informasi digunakan untuk menyajikan informasi dalam berbagai bentuk selain teks, yaitu : grafis, animasi, dan video. Pengintegrasian teknologi multimedia dalam internet biasanya disebut dengan World Wide Web, sering disingkat WWW. Dari kelompok akuisisi data, komputer telah dimanfaatkan  untuk analisis data penelitian di perguruan tinggi dan dunia industri untuk menghasilkan produk-produk yang kompetitif.
2.      Produk TI
Produk teknologi informasi mempunyai kecenderungan makin kecil ukurannya tetapi makin besar kapasitasnya dalam memproses informasi, sesuai dengan Hukum Moore. Personal digital assistant (PDA) muncul pertama tahun 1986 sering disebut dengan komputer genggam karena dilengkapi dengan keyboard dan layar monitor, sebagai layaknya sebuah komputer. PDA adalah gabungan antara telepon dengan komputer.
BlackBerry yang sering disebut dengan smartphone pertama kali diperkenalkan pada tahun 1997 oleh perusahaan Research In Motion (RIM) Kanada. Di Indonesia BlackBerry mulai diperkenalkan pada tahun 2004. Pada awalnya BlackBerry hanya dapat diakses oleh sesame BlackBerry. Tetapi, seiring dengan berjalannya waktu BlackBerry sekarang dapat diakses melalui smartphone jenis lain.
iPhone adalah telepon genggam yang memiliki fitur kamera, multimedia player, sms, dan voicemail. Inputnya menggunakan layar sentuh, keyboard virtual dan tombol.

iPad diperkenalkan pertama kali di AS pada tahun 2010. Alat canggih ini fungsinya dirancang berada diantara smartphone dan laptop. Tampilan iPad mirip dengan iPhone hanya saja ukurannya lebih besar dan fungsi-fungsinya lebih banyak.


Top